Payakumbuh, . Salah satunya dapur randang hieginis ternama , “Dapur Mutiara Payakumbuh berkolaborasi dengan Ikosero diam-diam ternyata sudah kontrak dengan distributor di Eropa, yaitu Toko Indonesia yang berkedudukan di Hamburg, Jerman.
“Alhamdulillah, kontrak sudah berlangsung. Kami kirim bumbu pasta randang ke negara-negara di Eropa melalui Pak Oce, Owner Toko Indonesia.kata Ir F. Takarina Tasrif, kepada Benuanews, Jumat, (29/10/2021).
Menurut F. Takarina, pasta randang yang dikirim sudah melalui proses uji klinis yang panjang dan proses hieginisasi. “Dapur Mutiara sudah lama mengantongi BPOM dan label halal. Diperkuat dengan sertifikasi International yg dimiliki oleh Sentra Rendang Payo seperti ISO 2200 dan HACCP, Kami Insyaallah siap bersaing di pasar Internasional,” kata F. Takarina.
Menariknya, kemasan randang Dapur Mutiara ini, punya banyak bahasa. Salah satunya bahasa Jerman sendiri dan bahasa Inggris. “Untuk memudahkan masyarakat Dunia lebih mengenali dan menggemari masakan terlezat ini,” sambung F. Takarina.
Magister Tekhnik Bung Hatta ini mengaku optimis, randang Dapur Mutiara Payakumbuh dan Ikosero akan lebih mudah masuk ke pasar dunia.
Untuk di Tanah Air sendiri, F. Takarina menyebut sedang menjajaki kerjasama dengan perhimpunan Karyawan Freeport di Papua.
“Sebenarnya, kalau konvensional kami sudah pernah mengirim ke beberapa negara seperti Malaysia, Singapura dan Jerman. Bahkan untuk dalam negeri sendiri, Randang Dapur Mutiara merupakan Randang langganan para pejabat. “Sekarang kami lagi mempersiapkan pesanan dari petinggi polri untuk di kirim ke daerah tempat mereka berdinas” ujar ibu 3 anak ini.
Namun kalau untuk kontrak via distributor, baru kali ini. Kami sangat bersyukur produk kami di terima dengan baik oleh Pak Oce dan pak Jamal. Setelah melalui komunikasi intens, beliau langsung meminta menjadi distributor tunggal untuk Eropa.
Pada kesempatan ini Team Dapur Mutiara mengucapkan terima kasih, kepada sejumlah kalangan. “Kepada Keluarga Minang Hamburg yang di ketuai oleh Pak Budi Indra & Family, Uni Elsi Djaman & Family, Makcik, Ichad & family yang berjuang bersama-sama melalui zoom meeting sampai tengah malam membicarakan bagaimana produk randang urang awak bisa beredar di Eropa.
Teristimewa untuk Pak Agung Indrianto Kabid Pemasaran Pariwisata Propinsi Sumbar, dan Mantan Kadisnakerperin H Dt. Wal Asri sebagai pembuka jalan randang Dapur Mutiara dan Ikosero bisa sampai ke Jerman.
Terima kasih kami untuk Ibu Kadisnakerperin dan Jajaran, serta teman-teman operator yang mengoperasikan peralatan masak rendang yang super canggih, teman media teman perendang seperjuangan, Erika, Yen, Dewi, yang selalu memberikan masukan masukan yang positif kata F. Takarina.
Dalam status facebooknya, owner Dapur Mutiara juga mengucapkan terimakasih kepada pihak lain. ” Pak Fahrid Fahmi, nara sumber sewaktu pelatihan Ekspor yg diadakan Pemko Pyk, yg sampai saat ini masih membimbing/mengajarkan bagaimana menyelesaikan dan mempersiapkan Dokumen2 untuk persyaratan Ekspor,” katanya.
Terima kasih kami yang tak terhingga untuk Distributor Toko Indonesia Pak Oce & Family, yang menerima produk-produk kami. Apresiasi yang tinggi diberikan Dapur Mutiara untuk Pemko Payakumbuh yang telah memfasilitasi IKM kota Payakumbuh dengan adanya Sentral Rendang Payo di Padang Kaduduak dg semua peralatannya yang modern yang bisa membuat produk rendang kami para IKM bisa tahan sampai 16 bulan tanpa bahan pengawet.
“Terimakasih pak Walikota Payakumbuh Riza Falepi dan pak Wawako Erwin Yunas ,” kata F. Takarina.MM
