Palangka Raya – Dalam rangka meningkatkan kerjasama yang baik dalam memberikan pembinaan kepribadian dalam bidang Pertanian bagi Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palangka Raya, pada hari Rabu (8/6/2022) dilaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau perjanjian kerjasama antara Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya, Renson, dengan Kepala Lapas Palangka Raya, Chandran Lestyono.
Kegiatan ini berlangsung di Aula Atas Lapas Palangka Raya pada pukul 09.00 WIB dengan dihadiri para Pejabat Struktural Eselon IV dan V, Staf, para Instruktur dalam kegiatan pelatihan kemandirian, beserta seluruh peserta kegiatan.
Pada kesempatan ini juga dilaksanakan Pembukaan Pelatihan Kemandirian Bidang Pertanian bagi WBP Lapas Palangka Raya yang berjumlah 20 (dua puluh) orang dan akan mulai dilaksanakan minggu depan.
Pada kesempatan ini, Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Barlet, menyampaikan laporan Ketua Penyelenggara. Beliau menyampaikan mengenai dasar hukum pelaksanaan, maksud dan tujuan, tempat dan waktu pelaksanaan, materi kegiatan, instruktur pelatihan, peserta kegiatan dan sumber pendanaan.
“Kegiatan pelatihan kemandirian bidang pertanian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan di Lapas Palangka Raya ini dibiayai dari APBN Kementerian Hukum dan HAM RI DIPA Lapas Palangka Raya,” jelas Barlet.
“Pelatihan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan kalender dimulai pada hari Rabu tanggal 8 Juni 2022 sampai dengan hari Kamis tanggal 30 Juni 2022 pukul 08.00 WIB sampai dengan 11.00 WIB dengan empat kali pertemuan bersama instruktur bertempat di Lapas Kelas IIA Palangka Raya,” tambah Barlet.
Selanjutnya, sambutan dari Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya, Renson. Beliau menyampaikan pesan kepada Warga Binaan agar tetap semangat dalam menjalani kehidupan terutama dalam mencari pekerjaan yang bisa menjadi potensi usaha setelah bebas nanti.
“Setelah bebas nanti, usahakan kita bisa semakin produktif terutama dalam mencari potensi usaha yang dapat berkembang sehingga kita bisa mendapatkan penghasilan dari usaha tersebut dan salah satunya adalah bidang pertanian ini. Semoga pelatihan ini bisa menjadi bekal bapak-bapak pada saat bebas nanti,” harap Renson.
Kemudian secara virtual, Chandran Lestyono selaku Kepala Lapas Palangka Raya memberikan sambutan sekaligus membuka acara Pelatihan Kemandirian Bidang Pertanian bagi WBP Lapas Palangka Raya.
“Terimakasih kepada pihak Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya yang telah bersedia bekerjasama dengan Lapas Palangka Raya dalam memberikan pembekalan bagi Warga Binaan. Kami berharap dengan kegiatan ini, para WBP dapat mempersiapkan diri untuk hidup mandiri setelah menjalani masa pidananya,” tutup Chandran.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyematan tanda peserta kepada 2 (dua) orang perwakilan peserta oleh Chandran Lestyono. Lalu acara dilanjutkan dengan pemberian materi dari Instruktur Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya.
